Sabtu, 18 Februari 2017

Aliran Rasa Komunikasi Produktif

Pada saat tantangan 10 hari di kelas bunda sayang di Institut Ibu Profesional diadakan pada saat itu pula saya mendapat oleh-oleh flu berat. Tadinya saya berkeinginan mengerjakan tugas di awal bunda sayang dengan penuh semangat eh... malah terserang sakit jadinya dimulai dengan bersakit-sakit dahulu Insya Allah bersenang-senang kemudian.

Saya menunggu beberapa hari untuk sembuh supaya bisa beraktivitas dengan tantangan komunikasi produktif yang menyenangkan tapi tak disangka anak saya malah tertular flu saya tak lama kemudian bapak suami pun ikut menyusul lengkaplah sudah.

Namun tantangan 10 hari bunda sayang dapat berjalan menyenangkan ada banyak kisah lucu seperti saat saya kehilangan suara kemudian saya berkomunikasi dengan berkreasi ala pantomim dan anak saya pun menanggapinya dengan tertawa-tawa sambil menirukan gaya yang sangat lucu.

Ada pula saat saya emosi sewaktu anak saya mulai tantrum, bila emosi saya sudah mulai naik anak diberitahu juga tak menurut maka saya meninggalkannya untuk sejenak memberi ruang waktu untuk saya dan juga anak saya untuk berpikir, biasanya hal tersebut lebih efektif untuk saya dan anak saya menata perasaan kembali.

Bagi saya dan keluarga kunci komunikasi produktif akan terbina dengan baik walau di kala sakit maupun sehat yaitu dengan selalu berpikir positif. Dengan berpikir positif maka aura kebahagiaan akan muncul dalam diri, sehingga komunikasi yang keluar dari seseorang yang bahagia adalah komunikasi yang paling bisa diterima semua orang terutama untuk anak kecil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar